Jangan tunggu disuruh.
Di gereja saya, ada banyak cara jemaat melibatkan diri dalam pelayanan. Ada yang melayani di mimbar tetapi ada juga yang melayani di dapur. Ada seorang ibu yang memilih pelayan yang begitu unik. Beliau sangat suka dan bahagia sekali melayani di dapur. Beliau bahkan mencari cara untuk menghidupkan pelayanan di dapur. Sedemikian rupa beliau usahakan, sehingga barang-barang di dapur itu terlihat meriah dan dapat dipakai untuk melayani banyak jiwa yaitu dalam hal makanan jasmani. Tidak berhenti disitu, beliau kemudian dicurahkan ide oleh Tuhan untuk buat fund raising. Uang yang didapat dari fundraising tersebut kemudian dipakai oleh ibu ini untuk beli minuman serta keperluan kebersihan dan toilet lainnya. Bertahun-tahun pelayanan ini dikerjakan oleh ibu ini dengan setia. Mungkin banyak tidak menyadari dan memandang pelayanan ibu ini. Tetapi ketahuilah bahwa Allah sangat jelas memandang apa yang perbuat oleh ibu ini.
God bless you Tante