Yang dihargai Tuhan
Ada seorang ibu yang tinggal sangat jauh dari gereja tempat ibu beribadah. Setiap hari minggu, beliau harus berangkat hampir 2 jam sebelum ibadah di mulai. Beliau harus ambil bus dan kemudian train dan jalan kaki yang lumayan jauh untuk ambil train lanjutan. Turun dari train terakhir, beliau kemudian harus jalan kaki lagi. Bila hujan dan angin kencang, maka pasti ibu ini basa dan kedinginan. Bila panas terik dan kering maka pastilah ibu ini menderita kepanasan. Namun kecintaan ibu ini untuk rumah Tuhan dan hadirat Tuhan, tidak menyurutkan hasrat beribadahnya setiap hari minggu.
Ini adalah kisah nyata yang terjadi di gereja gpdi perth. Dan ini bukanlah kisah yang pertama tetapi telah terjadi berkali-kali.
Pernah ingat kisah janda yang memberi persembahan semua yang dia miliki. Memang apa yang janda ini persembahkan memang sangat tidak berarti tetapi ternyata mendapat penilaian yang luar biasa oleh Tuhan Yesus Kristus.
Ketahuilah Allah melihat kedalaman isi hati kita. Dan Allah sangat menghargai karakter pengorbanan yang tulus. Kesetiaan adalah hal yang di hargai Tuhan. Sebagai gembala saya memegang pendirian arti pengorbanan dan kesetiaan. Umat Tuhan yang bergereja di gpdi perth, marilah kita mengejar apa yang baik bukan yang berkat semata. Setiap Karakter yang baik marilah kita perjuangkan.
Jadi jemaat Tuhan, kita harus punya sikap berkorban yang militan. Jangan mau jadi jemaat yang manja. Jangan mau jadi jemaat yang tak berkualitas. Semua ini sungguh ada di tanganmu untuk engkau pilih mungkin hari ini atau saja diakan datang. Pilihlah Kesetiaan! jangan pilih anak-anak rohani, yang kerjaannya suka ngambek, iri, tersinggung, sakit hati dan bahkan kepahitan. Buktikan bahwa bukan jemaat anak-anakan tetapi engkau adalah anak Tuhan yang diberkati dengan sifat dan karakter Allahi.