Kekudusan itu Mutlak

Bagi semua orang percaya dan ingin masuk kedalam kerajaan sorga. Perlu sekali dipahami dan dimengerti bahwa Kekudusan itu adalah hal Mutlak. Memang seakan ada banyak yang harus kita kerjakan untuk menuju jalan ke sorga. Tetapi sesungguhnya Anugrah Tuhan itu besar. Tuhan tidak akan membiarkan mereka yang rindu dipimpin ke Sorga, terlantar dan berusaha sendirian dengan bersusah payah. Tuhan bahkan menghendaki semua masuk ke dalam kerajaan Sorga. Namun sayang ada banyak orang percaya yang terlalu fokus dengan keperluannya sendiri. Ada juga yang terlalu fokus dengan kenyamanan dunia. Sehingga tidak banyak yang sibuk memberi diri dipimpin oleh Roh Kudus untuk menjadi Kudus.

Makanya kata Kekudusan itu tidak begitu banyak tidak di sukai atau dihiraukan di gereja. Saat ini yang menjadi kosa kata populer di gereja adalah seputar Anugrah, Pemulihan dan Perlipat gandaan.

Saudara, anda bisa memiliki seluruh isi dunia namun apalah arti semuanya itu sebab dunia akan berlalu. Kemanakah engkau akan pergi dan akan jadi apakah semua yang telah kau kumpulkan itu.

Hari ini kiranya, anugrah Allah besar bagimu sehingga engkau dibukakan pengertian untuk melihat bahwa yang anda harus fokus sekarang ini adalah Kekudusan.

1Pe 1:16  sebab ada tertulis: Kuduslah kamu, sebab Aku kudus.

Kekudusan itu adalah Mutlak. Anugrah memang besar tetapi Anugrah tidak akan berseberangan dengan Kekudusan. Anugrah Allah itu selalu bertujuan untuk menghentarkan orang kepada kekudusan. Apabila ada orang yang merasa dia memerlukan Anugrah dan tidak menghargai kekudusan maka ketahuilah bahwa orang itu adalah orang yang tidak patut terima anugrah.

Orang tersebut adalah orang yang tidak tau menghargai kebaikan dan anugrah. Ibarat seorang anak yang telah di tolong bersih dari lingkungan obat terlarang yang sekiranya harus membawa dia dikurung didalam tahanan bertahun-tahun. Namun ada hakim yang bukan saja melepaskannya dari kurungan penjara tetapi bahkan membersihkannya lewat pengobatan dan rehabilitasi. Hakim perjuangkan hidup anak ini untuk memiliki harapan hari esok tetapi apa yang jadi? Namun, dasar anak ini kemudian berontak dan memilih untuk kembali kedalam kehidupan lamanya.

Kita harus menghargai Anugrah Tuhan. Allah itu Maha Sabar dan olehnya Allah menanti dengan penuh sabar bagi mereka yang masih berada di jalan berseberangan. Namun perlu di ingat setiap aksi dan perbuatan kita, ada konsekwensinya. Allah tidak dapat intervensi terhadap hukum tabur tuai sebab Allah adalah Maha Adil.

Heb 12:14  Berusahalah hidup damai dengan semua orang dan kejarlah kekudusan, sebab tanpa kekudusantidak seorangpun akan melihat Tuhan.

Ada banyak yang bisa saudara kejar semasa anda menumpang dimuka bumi ini. Tapi marilah kita kejar kekudusan. Jangan kejar karir, harta, tahta atau wanita. Tetapi kejarlah kekudusan.