Jenis hati
Mat.13:5-ff bicara hati;
Ada hati bercabang, hati keras, hati bersemak belukar karena pergaulan dengan dunia.
Hatimu harus dibersihkan dan disuburkan.
Dibersihkan dari:
- Tanah berbatu;
- Orang mengalami hati berbatu karena tidak mengaplikasikan Firman. akibatnya hati lambat laun menjadi keras atau tdk lagi peka dengan kebenaran Firman Tuhan. Maka setiap firman harus diresapi, itu sangat bermanfaat. Pertumbuhanmu akan cepat dan sgt berakar, yaitu ketika kita taruh perhatian dan meresapi – contemplate dan mengaplikasikan lgsg dan menghidupnya.
- Hati bisa menjadi keras saat terkena sakit hati atau kecewa.
- Hati dapat tiba2 membatu ketika kena gossip. Karena kabar burung yang suka membawa kesesatan maka hati anak Tuhan yang terima gossip itu bias kemudian membatu kepada Firman Tuhan yang disampaikan oleh hamba Tuhan yang di gossipkan.
- Informasi salah atau kesesatan juga akan membuat anak Tuhan hanya mau menerima yang enak-enak semata. Tetapi ketika dating Firman Tuhan yang keras maka anak Tuhan ini akan tutup pintu hatinya bagaikan batu.
- Jauhilah lalang2
- Posisi kita berdiri memegang peranan penting. Jika kita suka berdiri dijalan orang berdosa maka bahaya terhimpit selalu ada. Maz.1.
- Gossip dan informasi salah juga bisa menjadi lalang dalam hidupmu.
- Ketika hati kecewa, jangan cari nasihat yang membelamu. Kebenaranmu akan terhimpit dan engkau akan jadi salah melangkah.
- Hati pinggir jalan yaitu hati yang tdk menghargai Firman. Hati pinggiran.
- Ada yang mendengar Firman hanya sebagai sambilan. Sehingga ketika jam firman Tuhan maka orang ini seakan mendengar tetapi sesungguhnya tidak. Firman tidak begitu dianggap.
- Ada juga yang tidak menganggap Firman Tuhan karena pembicaranya bukan seperti yang diharapkannya. Bukan pembicara idola atau hebat.
- Ada juga yang memilah-milah, Firman yang ingin di dengarnya. Kalau bertepatan topik pemberitaan Firman Tuhan tidak seperti yang ingin didengarnya maka hatinya hanya dibuka sedikit.
- Ada juga yang merasa dia lebih pintar dengan sang pembicara. Maka hatinya hanya di buka sesuka hatinya.
Tuhan kiranya membuka hatimu untuk bertobat dan memperbaiki hatimu menjadi hati yang baik.